Home  »  IAUI Sections  »  INASTU
INASTU

Tentang Kami

About Us

Indonesian Society of Transplantation Urology (InaSTU) merupakan seksi keseminatan di bawah naungan Ikatan Ahli Urologi Indonesia (IAUI) yang memfokuskan pengembangan dan pendidikan berkelanjutan di bidang transplantasi urologi. Keanggotaan InaSTU terdiri dari dokter – dokter spesialis urologi Indonesia yang ahli di bidang transplantasi urologi juga terbuka bagi dokter – dokter spesialis urologi di Indonesia yang memiliki minat khusus dan terlibat secara aktif dalam pengembangan ilmu serta layanan transplantasi pada bidang urologi. InaSTU mendukung dan mendorong pengembangan ilmu transplantasi urologi di Indonesia baik melalui edukasi, penelitian serta pelatihan. Meskipun fokus utama InaSTU saat ini adalah transplantasi ginjal, InaSTU selalu membuka diri untuk pengembangan transplantasi lainnya di bidang urologi sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Indonesian Society of Transplantation Urology (InaSTU) is a section under the auspices of the Indonesian Association of Urologists (IAUI) which focuses on development and continuing education in the field of transplant urology. InaSTU membership consists of Indonesian urologists who are experts in the field of transplant urology and is also open to urology specialists in Indonesia who have a special interest and are actively involved in the development of transplantation science and services in the field of urology. InaSTU supports and encourages the development of transplant urology in Indonesia through education, research and training. Although the main focus of InaSTU at present is kidney transplantation, InaSTU is always open to the development of other transplants in the field of urology in accordance with the development of science and technology.

Sejarah

History

InaSTU didirikan pada 8 Maret 2018, bertepatan dengan World Kidney Day tahun 2018, sesuai Surat Keputusan Perkumpulan Dokter Spesialis Urologi Indonesia (IAUI) Nomor 0100/PP-IAUI/SK/XII/2018. InaSTU didirikan diseiring dengan pesatnya perkembangan ilmu serta pelayanan transplantasi pada bidang urologi di Indonesia. Perkembangan tersebut kemudian mendesak dibentuknya sebuah perkumpulan di bawah naungan IAUI sebagai wadah bagi para ahli serta dokter – dokter spesialis urologi untuk mengembangkan ilmu serta keahlian pada minat yang sama yaitu tansplantasi urologi. InaSTU hadir sejalan serta mendukung kebijakan – kebijakan pemerintah Indonesia diantaranya Undang – Undang No 36 tahun 2009, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 38 tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Transplantasi Organ, dan Peraturan Pemerintah RI Nomor 53 tahun 2021 tentang Transplantasi Organ dan Jaringan Tubuh.

InaSTU was established on March 8th 2018, to coincide with World Kidney Day 2018, according to the Decree of the Indonesian Urological Association (IAUI) Number 0100/PP-IAUI/SK/XII/2018. InaSTU was established along with the rapid development of science and transplant services in the field of urology in Indonesia. This development then urged the formation of an association under the auspices of IAUI as a forum for urology specialists and doctors to develop knowledge and expertise in the same interest, namely urological transplantation. InaSTU is present in line with and supports the policies of the Indonesian government including Law No. 36 of 2009, Regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia Number 38 of 2016 concerning Organ Transplantation, and Indonesian Government Regulation Number 53 of 2021 concerning Organ and Tissue Transplant.

Meskipun InaSTU baru terbentuk pada tahun 2018, para ahli serta dokter-dokter spesialis urologi telah terlibat sejak awal mula dimulainya layanan transplantasi ginjal di Indonesia. Peran serta aktif para ahli urologi dalam prosedur transplantasi ginjal di berbagai pusat layanan di Indonesia diprakarsai antara lain oleh dr. David Manuputty, SpB, SpU(K), Prof. DR. dr. Djoko Rahardjo, SpB, SpU(K) dan dr. Fritz A. Kakiailatu, SpB, SpU di Jakarta, Prof. dr. Sahala Sihombing, SpB, SpU dan Prof. DR. dr. Suwandi Sugandi, SpB, SpU(K) di Bandung, Prof. dr. Widjoseno Gardjito, SpU, dr. Talib Bobsaid, SpU, Prof. DR. dr. Soenarjo Hardjowijoto, SpB, SpU dan Prof. DR. dr. Doddy M. Soebadi, SpB, SpU(K) di Surabaya serta Dr. Sungsang Rochadi, SpB, SpU di Yogyakarta. Hal ini menunjukkan kontribusi nyata IAUI melalui anggota-anggotanya dalam pengembangan keilmuan dan layanan transplantasi di Indonesia.

Although InaSTU was only formed in 2018, many urologists have been involved since the beginning of kidney transplantation services in Indonesia. The active participation of urologists in kidney transplant procedures at various service centers in Indonesia was initiated by, among others, David Manuputty, MD, Prof. Djoko Rahardjo, MD, PhD and Fritz A. Kakiailatu, MD, in Jakarta, Prof. Sahala Sihombing, MD and Prof. Suwandi Sugandi, MD, PhD in Bandung, Prof. Widjoseno Gardjito, MD, Talib Bobsaid, MD, Prof.Soenarjo Hardjowijoto, MD, PhD and Prof. Doddy M. Soebadi,MD, PhD in Surabaya and Sungsang Rochadi, MD in Yogyakarta. This shows the real contribution of IAUI through its members in scientific development and transplantation services in Indonesia

Visi Misi

Vision and Mission

Visi :
Menjadi wadah serta sarana para dokter spesialis urologi Indonesia dengan minat khusus pada transplantasi urologi untuk mengembangkan dan meningkatkan keilmuan, keterampilan serta profesionalisme dalam pelayanan transplantasi urologi di Indonesia

To become a forum and means for Indonesian urologists with a special interest in urological transplantation to develop and improve their knowledge, skills and professionalism in urological transplantation services in Indonesia.

Misi :

  1. Meningkatkan mutu pelayanan dan pendidikan di bidang urologi perempuan, urologi fungsional dan neurourologi dengan cara forum ilmiah, workshop, dan membuat panduan tata laksana/guideline nasional di bidang tersebut. 1. Meningkatkan persaudaraan, solidaritas serta komunikasi seluruh dokter spesialis urologi dengan peminatan khusus pada transplantasi urologi di Indonesia
    Increase solidarity and communication with all urologists with special interest in urological transplantation in Indonesia
  2. Menyelenggarakan pelatihan dan diskusi ilmiah dalam rangka meningkatkan ilmu pengetahuan dan keterampilan di bidang transplantasi urologi
    Organizing training and scientific discussions in order to improve knowledge and skills in the field of transplant urology
  3. Meningkatkan kualitas serta kuantitas penelitian – penelitian bidang transplantasi urologi di Indonesia dengan memberikan dukungan, bimbingan serta menyediakan fasilitas yang dibutuhkan
    Improving the quality and quantity of research in the field of urology transplantation in Indonesia by providing support, guidance and providing the necessary facilities
  4. Menyelenggarakan kegiatan – kegiatan pengabdian pada masyarakat di bidang transplantasi urologi
    Organizing community service activities in the field of urological transplantation
  5. Membangun komunikasi baik dengan organisasi – organisasi transplantasi urologi di dunia
    Establish good relation with urological transplant organizations in the world
  6. Menyusun dan memperbaharui secara berkala panduan – panduan dalam bidang transplantasi urologi sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dunia
    Prepare and regularly update guidelines in the field of transplant urology according to the development of world science and technology

Struktur Pengurus InaSTU

Board Structure of InaSTU

Daftar anggota dituliskan tanpa menggunakan urutan tertentu
The list of members is written in no particular order

  1. Prof. DR. dr. Doddy Soebadi, SpB, SpU(K)
  2. Prof. dr. Chaidir A. Mochtar, SpU(K), PhD
  3. DR. dr. Nur Rasyid, SpU(K)
  4. dr. Tanaya Ghinorawa, SpU(K)
  5. dr. Gerhard R. Situmorang, SpU(K), PhD
  6. DR. dr. Etriyel Myh, SpU(K)
  7. dr. Pande Made Wisnu Tirtayasa, SpU(K), PhD
  8. dr. Bimanggono H. Murti, SpU
  9. DR. dr. Jufriady Ismy, SpU
  10. DR. dr. Besut Daryanto, SpU(K)
  11. DR. dr. Gede Wirya Kusuma Duarsa, SpU(K)
  12. DR. dr. Indrawarman, SpU(K)
  13. DR. dr. Syah Mirsya Warli, SpU(K)
  14. DR. dr. Tjahjodjati, SpU(K)
  15. dr. Ahmad Zulfan hendri, SpU(K)
  16. dr. Arry Rodjani, SpU(K)
  17. dr. Dhirajaya, SpU
  18. DR. dr. Alvarino, SpU(K)
  19. DR. dr. Irfan Wahyudi, SpU(K)
  20. DR. dr. Yevri Zulfiqar, SpU(K)
  21. dr. Fikri Rizaldi, SpU(K)
  22. dr. Gampo A. Irdam, SpU(K)
  23. dr. Ginanda P. Siregar, SpU(K)
  24. dr. Johan Renaldo, SpU(K)
  25. DR. dr. Kurnia Penta, SpU(K)
  26. dr. Peri E. Yunir, SpU
  27. dr. Ponco Birowo, SpU(K), PhD
  28. dr. Ramlan Nasution, SpU(K)
  29. DR. dr. Tarmono, SpU(K)
  30. dr. Yodi Soebadi, SpU(K), PhD
  31. DR. dr. A. A. Gde Oka, SpU
  32. DR. dr. Dahril, SpU
  33. DR. dr. Kadek Busan, SpU(K)
  34. dr. Sakti Brodjonegoro. SpU
  35. dr. Ardy Santosa, SpU(K)
  36. DR. dr. Eriawan, SpU
  37. dr. Didit Pramudhito, SpU
  38. dr. Andri Kustono, SpU
  39. DR. dr. Setya Anton, SpU
  40. dr. Doddy Efmansyah, SpB, SpU(K)
  41. dr. Marta Hendry, SpU

Bid Data

Data Registry

InaSTU terlibat aktif dalam pengembangan registry transplantasi nasional yang diprakarsai oleh Indonesian Transplantation Society.

InaSTU is actively involved in the development of a national transplant registry initiated by the Indonesian Transplantation Society.

Daftar Center untuk Fellowship, Training atau Subspesialis

Center for Fellowship, Training or Subspecialty

Terdapat 10 rumah sakit umum yang ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan RI untuk mengembangkan layanan transplantasi ginjal di Indonesia hingga saat ini. Anggota IAUI yang tergabung dalam seksi InaSTU dan bertugas di semua pusat layanan yang ditunjuk tersebut tidak hanya fokus pada usaha – usaha pengembangan keilmuan dan layanan transplantasi tetapi juga pada proses manajemen dan organisasi program transplantasi.

There are 10 public hospitals appointed by the Indonesian Ministry of Health to develop kidney transplant services in Indonesia to date. IAUI members who are members of the InaSTU section and work in all designated service centers not only focus on efforts to develop scientific knowledge and transplant services but also on the management process and organization of the transplant program

Hingga saat ini, tim transplantasi ginjal RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo mendapat penunjukan sebagai penanggung jawab pelatihan dan diseminasi layanan transplantasi ginjal di rumah sakit yang telah ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan RI. Tim tersebut terdiri atas anggota – anggota InaSTU yang memiliki dedikasi tinggi dalam pelayanan transplantasi ginjal di Indonesia.

Until now, the kidney transplant team at RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo was appointed as the person in charge of training and dissemination of kidney transplant services in hospitals that have been appointed by the Indonesian Ministry of Health. The team consists of InaSTU members who are highly dedicated in kidney transplant services in Indonesia

Aktivitas

Activities

    2020

    Masterclass InaSTU on V-ASMIUA 2020

    2020

    Webinar Awam RSCM “Harapan Baru Bagi Pasien Penyakit Ginjal Kronis di Era New Normal
    Public Webinars “New Hope for Chronic Kidney Disease Patients in the New Normal Era guides in the field of transplant urology according to the development of world science and technology
    Jakarta, September 2020

    2020

    Sesi Webinar Transplantasi pada JUMP 2020

    2021

    Transplantation Sessions; The Donors, The Recipients and The Organization JUMP 2021